Bab. 4 Komunikasi Nonverbal - Komunikasi Bisnis |
Dalam berkomunikasi seseorang bukan hanya menggunakan keterampilan komunikasi verbal akan tetapi juga menggunakan ekspresi wajah, gerakan tangan, gerakan bola mata, intonasi suara, dan lain sebagainya. Keterampilan komunikasi dengan menggunakan bahasa isyarat tanpa menggunakan kara disebut keterampilan komunikasi nonverbal.
Pengertian komunikasi nonverbal
Menurut Aditiawarman komunikasi nonverbal adalah komunikasi tanpa menggunakan kata-kata. Raseberry mengatakan bahwa komunikasi nonverbal adalah tindakan dan perilaku manusia dan makna yang terkandung di dalam perilaku tersebut.
Menurut Knapp komunikasi nonverbal berhubungan dengan komunikasi verbal melalui enam cara:
- Mengulang (repeating)
- Kontradiksi
- Subtitusi
- Melengkapi
- Menekankan
- Menghubungkan dan mengatur.
Mengapa kita perlu mempelajari komunikasi non verbal?
Beberapa alasan mengapa kita perlu mempelajari komunikasi nonverbal antara lain:
- Tidak terdapat pesan komunikasi nonverbal yang universal. Setiap pesan diciptakan oleh individu yang unik dengan latar belakang budaya yang beragam.
- Seringkali kita membuat kesimpulan tentang pesan yang kita terima dengan cepat tanpa memikirkannya terlebih dahulu.
- Kita menjadi semakin tidak sensitive terhadap perilaku orang lain.
- Pesan nonverbal seringkali lebih kuat dari pesan verbal.
- Pesan nonverbal memperjelas pesan verbal. Seringkali pesan nonverbal seperti gerakan tubuh, isyarat bertujuan untuk menekankan dan memperkuat pesan verbal.
- Pesan nonverbal seringkali digunakan lebih banyak dibandingkan pesan verbal.
Komunikasi Lingkungan
a. Desain ruang kantor
Dewasa ini banyak perkantoran yang menggunakan ruang terbuka. Konsep ruang terbuka ini bertujuan untuk mengoptimalkan arus lalulintas pegawai dan pekerjaan.
b. Warna ruang
Warna juga digunakan untuk mengkomunikasikan suatu pesan. Warna merah diangap sebagai suatu sikap yang agresif, gembira, menstimulasi dan keceriaan.
c. Pengaturan tata letak meja dan kursi
-Penempatan standar: dalam penataan ini maka pemilik ruangan duduk di belakang meja dan mengendalikan ruangan.
-Pengaturan bersahabat: dalam penataan ini terdapat suasana yang lebih bersahabat.
-Di belakang meja: suatu penataan ruang dimana pemilik ruang dan tamu dapat berkomunikasi dengan akrab karena penghalang yang sudah dihilangkan.
-Pengaturan netral: suatu penataan ruang dimana terdapat suasana informal.
d. Jarak
-Jarak intim: jarak yang diambil untuk berkomunikasi dengan orang-orang yang sangat dekat.
-Jarak pribadi: jarak yang kita ambil bila kita berkomunikasi dengan teman atau sahabat di pesta, rapat, dan pertemuan.
-Jarak sosial: Jarak yang kita pakai bila berkomunikasi dengan orang-orang yang belum kita kenal.
-Jarak publik: Jarak yang biasanya diambil oleh seseorang bila berbicara di depan umum.
e. Simbol
Simbol banyak kita temui dalam kehidupan sehari-hari misalnya simbol yang menunjukan dilarang merokok atau dilarang parkir. Jadi suatu pesan dapat dikirm dengan cepat dan akurat menggunakan simbol. Simbol juga digunakan sebagai identitas pada lembaga atau produk.
f. Komunikasi fisik
Seringkali kita tidak menyadari bahwa tubuh kita mengkomunikasikan sesuatu. Misalnya ekspresi wajah, gerakan tangan, mata, dan sentuhan.
g. Isyarat
Beberapa isyarat yang digunakan adalah:
-Gerakan ring atau OK
-Tanda acungan jempol
-Anggukan/gelengan kepala
Aspek nonlinguistic dari pembicaraan
Terdapat beberapa aspek lain dari bahasa selain dari kata-kata. Biasanya pengertian suatu kata akan bergantung pada cara seseorang mengcapkan bukan hanya pada definisi yang terkandung dalam kata tersebut di kamus.
Penampilan
Penampilan seseorang juga berpengaruh terhadap keberadannya, cara berpakaian sering kali diabaikan seseorang.
Tags
Tugas Kampus